Lia Sholekhah Ningrum. NIM: 201231016. Spiritual Marketing Wisata Religi Makam Pangeran Samudro Gunung Kemukus Sragen Jawa Tengah. Program Studi Manajemen Dakwah. Fakultas Ushuluddin dan Dakwah UIN Raden Mas Said Surakarta. 2024.
Wisata religi dan spiritual marketing mempunyai hubungan yang erat. Spiritual marketing merupakan strategi yang mengedepankan nilai-nilai spiritual dan keagamaan ketika memasarkan produk atau jasa. Spiritual Marketing pada wisata religi ziarah Makam Pangeran Samudro dapat digunakan untuk mempromosikan objek wisata yang berkaitan dengan nilai-nilai spiritual dan kegiatan keagamaan. Spiritual marketing, pengelola wisata religi dapat menarik peziarah dengan motivasi spiritual yang mencari pengalaman spiritual dan keagamaan yang asli. Wisata religi menjadi promosi spiritual marketing karena menawarkan pengalaman spiritual, layanan yang diberikan, dan kegiatan keagamaan unik dan berbeda dengan jenis wisata lainnya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan jenis pengambilan sampel non probability dengan metode purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan uji kredibilitas data untuk menguji keabsahan data, uji kredibilitas dilakukan dengan triangulasi. Penelitian ini melihat adanya spiritual marketing 4P, yaitu product (produk), price (harga), place (tempat), dan promotion (promosi) dalam spiritual marketing wisata religi Makam Pangeran Samudro di Gunung Kemukus.
Hasil penelitian yang diperoleh adalah Spiritual marketing dapat ditingkatkan adanya marketing mix yang terdiri dari produk, harga, tempat, dan promosi untuk meningkatkan jumlah pengunjung religi di Makam Pangeran Samudro Gunung Kemukus. Marketing mix berfokus pada pengalaman unik, pengetahuan spiritual, layanan, dan pelayanan bagi seluruh pengunjung. Strategi penetapan harga bertujuan untuk menarik pengunjung melalui campuran penjualan, akomodasi, dan layanan. Pengembangan infrastruktur, promosi yang efektif, dan penggunaan media sosial menjadi kunci untuk menjadikan Makam Pangeran Samudro sebagai objek spiritual yang mendukung budaya dan nilai-nilai spiritual setempat. Menggunakan nilai-nilai karakteristik spiritual marketing, yaitu teisis, etis, realistis, dan humanistis, pemasaran spiritual tidak hanya menarik pengunjung tetapi juga memberikan efek positif bagi pengunjung dan masyarakat setempat. Pemasaran spiritual menciptakan pengalaman positif bagi pengunjung yang mencari pengetahuan dan kualitas spiritual. Kepercayaan, integritas, keterpercayaan, dan interaksi sosial dapat membantu membangun hubungan dengan pengunjung. Secara konsisten menggabungkan nilai-nilai tersebut dalam spiritual marketing dapat menjadikan Makam Pangeran Samudro sebagai destinasi wisata dan tujuan spiritual.
Kata Kunci: Spiritual Marketing, Wisata Religi Makam Pangeran Samudro Gunung Kemukus, dan Nilai Spiritual