Detail Cantuman
Advanced Search
KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM
Resepsi Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Raden Mas Said Surakarta Angkatan 2020 Terhadap Konten Dakwah Akun TikTok @kadamsidik00
Arif Bagus Fauzan, NIM 201211003, Resepsi Mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Raden Mas Said Surakarta Angkatan 2020 Terhadap Konten Dakwah Akun TikTok @kadamsidik00, Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta, 2024.
Di zaman serba digital, dakwah dan media sosial saling terkait. Sesuai dengan tuntunan Al-Qur'an dan Hadis, dakwah adalah upaya mengajak atau menyeru orang lain untuk melakukan perbuatan baik agar mereka beriman dan taat kepada Allah. Perkembangan teknologi saat ini memungkinkan dakwah disampaikan tidak hanya di mimbar masjid, tetapi juga melalui media sosial, salah satunya TikTok. TikTok tidak hanya berfungsi sebagai platform hiburan, tetapi juga berfungsi sebagai media edukatif. Akun TikTok yang mengandung konten dakwah adalah akun @kadamsidik00. Rumusan masalah dari penelitian ini yaitu “Bagaimana resepsi mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Raden Mas Said Surakarta terhadap konten dakwah akun TikTok @kadamsidik00” berdasarkan analisis resepsi menurut Stuart Hall. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana mahasiswa KPI UIN Raden Mas Said Surakarta angkatan 2020 yang pernah menonton video dakwah @kadamsidik00 dan memaknai dakwah yang disampaikan Kadam Sidik dalam TikToknya.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, dengan analisisnya menggunakan metode Stuart Hall yaitu melalui proses pemaknaan pada khalayak posisi hegemoni dominan, posisi negosiasi, posisi oposisi. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah 16 mahasiswa KPI UIN Raden Mas Said Surakarta Angkatan 2020 yang dipilih sesuai dengan kriterianya. Sedangkan objek penelitiannya adalah video dakwah dalam akun TikTok @kadamsidik00. Konten yang diambil adalah konten yang menyangkut nilai akidah, syariah dan akhlak yaitu “Hukum Memakai Jimat Evil Eye Turki”, “Orang Islam Melukat di Bali” dan “Buat Siapapun Yang Melepas Hijabnya”. Penelitian ini juga menggunakan teknik keabsahan data triangulasi sumber. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu Focus Group Discussion (FGD), wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pemaknaan dari setiap informan. Oleh karena itu berdasarkan hasil penelitian konten “Hukum Memakai Jimat Evil Eye Turki” ditemukan adanya 8 informan posisi hegemoni dominan dan 8 informan posisi negosiasi. Selanjutnya untuk konten “Orang Islam Melukat di Bali” ditemukan 11 informan posisi hegemoni dominan dan 5 informan posisi negosiasi. Sedangkan yang terakhir untuk konten “Buat Siapapun Yang Melepas Hijabnya” terdapat 13 informan posisi hegemoni dominan dan 3 informan posisi negosiasi, dari ketiga konten tersebut tidak terdapat informan yang berada di posisi oposisi. Oleh karena itu, maknanya adalah mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam UIN Raden Mas Said Surakarta mayoritas merespon positif dengan konten dakwah yang digunakan Kadam Sidik dalam akun TikToknya.
Kata Kunci : resepsi, konten dakwah, akun TikTok @kadamsidik00
Ketersediaan
SK202440151.1 | 2X7.5 ARI r | PERPUSTAKAAN FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
2X7.5 ARI r
|
Penerbit | Fakultas Ushuluddin dan Dakwah : Surakarta., 2024 |
Deskripsi Fisik |
100 hlm, 29 cm
|
Bahasa |
Bahasa Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
2X7.5
|
Tipe Isi |
Text
|
Tipe Media |
Text
|
---|---|
Tipe Pembawa |
Visual
|
Edisi |
-
|
Subyek |
-
|
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
Arif Bagus Fauzan
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain