Innayah Wulandari. 201221092. Dampak Pola Asuh Orang Tua Pada Perkembangan Kecerdasan Spiritual Anak Tunawicara Di Kecamatan Karanggede Kabupaten Boyolali. Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta. 2024
Kecerdasan spiritual sebaiknya dilakukan sejak dini. Hal ini karena ketika berusia anak dibawah Sembilan tahun, otak sedang berkembang pesat untuk membantunya menghadapi masalah emosional. Peran orang tua sangat penting untuk mendampingi pola perkembangan dalam meningkatkan kecerdasan spiritual khususnya bagi anak tunawicara. Penyandang gangguan bicara biasanya kurang percaya diri dan cenderung malu menghabiskan waktu bersama orang yang bukan penyandang disabilitas. Komunikasi merupakan suatu proses komunikasi yang sangat penting antara manusia satu dengan orang lain untuk saling bersosialiasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pola asuh orang tua pada perkembangan kecerdasan spiritual anak tunawicara di Kecamatan Karanggede Kabupaten Boyolali.
Jenis penelitian yang digunakan dalam peneliti ini adalah jenis penelitian kualitatif deskriptif. Teknik purposive sampling adalah yang mana mengambil tiga subyek orang tua dari anak penyandang tunawicara yang berada di Kecamatan Karanggede Kabupaten Boyolali. Pengumpulan data menggunakan metode observasi dan wawancara. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode, sedangkan menganalisis data yang telah diperoleh dengan tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola asuh orang tua pada perkembangan kecerdasan spiritual anak tunawicara perlu memperhatikan beberapa hal yaitu: Strategi pola asuh dalam menangani perkembangan anak tunawicara, pengaruh pola asuh orang tua pada perkembangan kecerdasan spiritual anak tunawicara, dan hambatan yang dihadapi orang tua pada perkembangan kecerdasan spiritual anak tunawicara.

Kata Kunci: Pola Asuh Orang Tua, Kecerdasan Spiritual Anak, Tunawicara.