Muhammad Imaduddin (1912310290). Tradisi Tahlilan Sebagai Akulturasi Budaya Dakwah “(Studi Kasus Desa Badran Rejo Kelurahan Kemiri Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali)”. Program Studi Manajemen Dakwah Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta, 2024.
Tahlilan merupakan suatu bentuk kegiatan tradisi islam yang sering menjadikan rutinan secara terus menerus oleh masyarakat. Akulturasi yang dibentuk dalam penelitian ini yaitu dengan adanya unsur dakwah yang dijadikan satu dengan tradisi tahlilan yang memiliki ciri khas tersendiri terkhususnya di desa Badran Rejo.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kegiatan tahlilan yang berada di desa Badran Rejo serta mencari tahu tentang akulturasi budaya dakwah yang bisa dijadikan suatu wadah ilmu agama dalam tradisi budaya. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Yakni, penelitian yang di lakukan secara langsung terjun di lapangan untuk mencari tahu data yang valid untuk dijadikan suatu penelitian.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa di desa Badran Rejo memiliki tradisi tahlilan yang sudah lama dijalankan oleh pengurus masjid Al-Hidayah. Tradisi tersebut juga memiliki generasi turun temurun semenjak terbentuknya kepengurusan di masjid Al-Hidayah. Masyarakat juga mampu untuk melestarikan budaya menjadikan suatu bentuk wadah untuk mencari ilmu melalui akulturasi dakwah yang telah dilakukan oleh setiap masyarakat muslim terkhususnya masyarakat di desa Badran Rejo sendiri.