Mohamad Najib Saputro, NIM 201141088, Hubungan Religiusitas Dengan Fear Of Failure (Ketakutan KEGAGGALAN) DALAM MELAKSANAKAN SULUK PADA JAMAAH, Skripsi Program Studi Psikologi Islam, Fakuktas Ushuludin dan Dakwah, Universitas Raden Mas Said Surakarta, 2024.
Suluk merupakan metode mendekatkan diri kepada Allahiswt. yang dikenal dalam dalam tradisi tarekat. Kegiatan suluk berupa pembelajaran dalam bentuk latihan jiwa, pembersihan diri dari sifat tercela dan mengisinya dengan sifat yang terpuji serta zikir yang telah ditetapkan pada kurun waktu tertentu dengan mematuhi adab-adab suluk dengan bimbingan mursyid. Dalam praktik suluk, terdapat rasa takut gagal dalam menjalankan amalan ibadah yang diberikan mursyid oleh salik atau pelaku suluk. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara empiris hubungan antara religiusitas dengan fear of failure melaksanakan suluk pada Jamaah Hikmah Mutawwabin di Desa Mireng KecamatanTrucuk Kabupaten Klaten.
Penelitian ini ini adalah penelitian kuantitatif korelasional. Sampel penelitian ini berjumlah menggunakan 83 orang pelaku suluk yang dipilih dengan teknik random sampling. Pengumpulan data menggunakan skala religiusitas item, α = 34 aitem dan skala fear of failure item, α =30 aitem. Uji hipotesis pada penelitian ini menggunakan teknik statistik korelasi korelasi Pearson Product Moment, dengan bantuan program SPSS versi 25 for Windows.
Berdasarkan analisis data diperoleh nilai rxy = -623 dengan signifikansi 0,00 p = 0,001 < 0,05. Dengan demikian Ha diterima Ho ditolak. Arah hubungan bersifat negatif. Artinya, semakin tinggi religiusitas, semakin rendah pula fear of failure melaksanakan suluk. Sebaliknya semakin rendah religiusitas, semakin tinggi fear of failure melaksanakan suluk pada Jamaah Hikmah Mutawwabin.