Fina Dewi Apriliana, 201121005, Cinta Platonik Dalam Novel Ayat-Ayat Cinta Karya Habiburrahman El Shirazy (Telaah Filsafat Cinta Plato), Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam, Jurusan Ushuluddin dan Humaniora, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta, 2024.
Konsep cinta platonik adalah konsep cinta luhur yang mengambil inti konsepnya dari pemikiran Plato. Cinta platonik umumnya dipahami sebagai cinta yang tidak berhenti pada orientasi yang sifatnya seksual belaka, tetapi lebih pada cinta yang sifatnya universal-sakral dan spiritual. Novel Ayat-ayat Cinta menggambarkan kisah cinta bersifat platonis karena memuat orientasi cinta yang bersifat universal dan spiritual (Ilahi). Penelitian ini bermaksud mengkaji bentuk-bentuk cinta platonik yang terdapat dalam novel Ayat-ayat Cinta dengan rumusan masalah penelitian sebagai berikut: 1) Bagaimana bentuk-bentuk cinta platonik yang digambarkan dalam novel Ayat-ayat Cinta karya Habiburrahman el-Shirazy? 2) Bagaimana aktualisasi cinta platonik dalam novel Ayat-ayat Cinta karya Habiburrahman el-Shirazy pada hubungan percintaan di era modern? Tujuan penelitian : 1) memaparkan bentuk-bentuk cinta platonik yang digambarkan dalam novel Ayat-ayat Cinta karya Habiburrahman el-Shirazy. 2) mendeskripsikan aktualisasi cinta platonik dalam novel Ayat-ayat Cinta karya Habiburrahman el-Shirazy pada hubungan percintaan di era modern.
Penelitian ini bersifat studi pustaka (library research) dengan menjadikan novel Ayat-ayat Cinta sebagai objek material yang akan ditinjau menggunakan konsep cinta platonik. Sumber primer yang digunakan adalah novel Ayat-ayat Cinta karya Habiburrahman el-Shirazy dan buku Simposium karya Plato. Sedangkan, sumber sekunder dalam penelitian adalah kajian-kajian yang berkaitan dengan cinta secara filosofis serta fenomena-fenomena cinta yang terjadi pada masyarakat era modern. Adapun metode analisis datanya yang digunakan deskriptif, dan interpretasi.
Hasil penelitian ini adalah 1) Dalam novel Ayat-ayat Cinta terdapat bentuk-bentuk cinta platonik yang menginspirasi di dalamnya. Di antaranya adalah Cinta eros: digambarkan pada Maria yang memiliki perasaan mendalam pada Fahri dilihat dari perhatiannya, cinta philia: digambarkan pada Fahri dengan kedewasaan dan kebijaksanaan nya yang suka membantu sesama manusia, cinta agape: digambarkan pada hubungan antara Fahri dan Aisha yang menikah dengan ta’aruf 2) Aktualisasi yang relevan dari kisah cinta platonik yang digambarkan dalam novel Ayat-ayat Cinta sebagai berikut: senantiasa memberikan penghormatan dan penghargaan terhadap pasangan, selalu komunikasi secara terbuka dan jujur, berkomitmen terhadap nilai-nilai moral dan spiritual, selalu belajar dan mengembangkan intelektual bersama, bersedia melakukan penerimaan dan saling pengertian satu sama lain.