Muhamad Imron, NIM: 17.12.11.071. Komunikasi Kelompok Pasoepatiabas Dalam Membentuk Kohesivitas. Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam. Fakultas Ushuluddin dan Dakwah. Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta. 2023.
Sepak bola adalah salah satu olahraga yang paling diminati oleh berbagai kalangan manusia, mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang dewasa. Penggemar sepak bola berasal dari berbagai lapisan masyarakat, termasuk tingkat sosial yang tinggi dan rendah. Pasoepatiabas, sebuah kelompok pendukung sepak bola yang terdiri dari beberapa suporter yang tinggal di daerah Banjarsari, Surakarta dan sekitarnya, didirikan pada tanggal 1 Juli 2000. Aktivitas-aktivitas yang mereka lakukan muncul karena mereka menerapkan komunikasi yang bersifat horizontal (setara) dalam kelompok mereka.
Penelitian ini menerapkan metode deskriptif kualitatif melalui pendekatan observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Pendekatan ini memungkinkan penulis untuk memberikan gambaran yang teliti dan aktual tentang situasi di dalam kelompok. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan keadaan objek penelitian dengan merujuk pada fakta-fakta yang terjadi dalam kelompok, khususnya terkait dengan komunikasi kelompok suporter Pasoepatiabas dalam membentuk kohesivitas.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Pasoepatiabas selalu menggunakan komunikasi kelompok yang efektif dan memberikan insentif untuk meningkatkan kohesivitas dalam kelompok. Kohesivitas dalam kelompok ini tercermin dalam tingkat kohesif dan solidaritas yang kuat di antara anggota-anggotanya. Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa peran komunikasi kelompok sangat signifikan dalam meningkatkan kohesivitas kelompok.
Kata kunci : Komunikasi Kelompok, Pasoepatiabas, Kohesivitas