Elly Erviana Saputri, 191231075, Fungsi Tradisi Ziarah Makam Kyai Ageng Balak dalam Membentuk Solidaritas Masyarakat, Manajemen Dakwah, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta, 2023.

Tradisi adalah kebiasaan yang sudah dilakukan sejak dahulu hingga sekarang. Salah satu tradisi yang masih dilakukan di Kabupaten Sukoharjo adalah tradisi ziarah di Makam Kyai Ageng Balak Desa Mertan. Dari tradisi ini akan membentuk solidaritas yang terbentuk karena adanya kepentingan bersama. Kepentingan ini timbul dari adanya aktivitas ziarah. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fungsi tradisi ziarah Makam Kyai Ageng Balak dalam membentuk solidaritas masyarakat Desa Balakan dan mengetahui faktor-faktor yang menjadi pembentuk solidaritas masyarakat Desa Balakan.
Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian adalah penelitian kualitatif. Sumber data penelitian yaitu menggunakan data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik pengecekan keabsahan data pada penelitian ini menggunakan triagulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, kesimpulan.
Dari hasil penelitian ini peneliti menemukan bahwa 1. Fungsi tradisi ziarah Makam Kyai Ageng Balak dalam membentuk solidaritas masyarakat adalah Adaptation (adaptasi), Attainment (pencapaian tujuan), Integration (integrasi), Latency (pemeliharaan pola-pola yang sudah ada). 2. Faktor-faktor yang membentuk solidaritas masyarakat Desa Balakan, antara lain adalah : faktor keluarga yakni kesadaran diri masing-masing, faktor lingkungan yakni memiliki kesamaan dalam ajaran agama, kesadaran akan suatu kepercayaan, adanya kegiatan bersama dan perasaan senasib dan rasa empati.


Kata kunci : tradisi, ziarah, solidaritas.