Nur Endah Novitasari, NIM. 18.12.2.1.218. Hubungan Antara Toxic Positivity Dengan Interaksi Sosial Di Kalangan Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta. Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam. Fakultas Ushuluddin dan Dakwah. Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta. Tahun 2023.
Di kalangan mahasiswa sering kali kita jumpai adanya pertemanan atau persahabatan (circle) yang sudah dipercayai. Hal tersebut tidak terlepas dengan adanya interaksi sosial yang dapat membuat seseorang menceritakan permasalahan dalam hidupnya. Akan tetapi respon yang sering kali diterima yakni ucapan atau kata-kata “semangat” dalam permasalahan apapun, tanpa seseorang membayangkan sedang dalam posisi/ permasalahan tersebut. Hal tersebut dapat mengakibatkan seseorang mengalami tingkat kecemasan, stress dan depresi. Yang mana seseorang dipaksa untuk berfikir positif dalam keadaan apapun, sekalipun sedang memiliki masalahan berat dalam hidupnya, yang sering disebut dengan toxic positivity. Sehingga seseorang dapat menyalahkan diri sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara toxic positivity dengan interaksi sosial mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta dan memberikan bukti empiris mengenai hubungan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hipotesis bahwa jurusan Bimbingan Islam dan Konseling semester lima di Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta lebih cenderung menunjukkan toxic positivity saat berinteraksi dengan orang lain.
Penelitian korelasional kuantitatif adalah jenis pendekatan yang digunakan di sini. Peserta yang dijadikan sampel berjumlah 173 orang, semuanya terdaftar pada program Bimbingan dan Konseling Islam semester lima di Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta. Penelitian ini memiliki 74 peserta sebagai sampelnya. Kuesioner yang menggunakan Skala Likert digunakan untuk pengumpulan data. Perangkat lunak pengolah data dari IBM, SPSS 22, digunakan untuk memeriksa informasi yang dikumpulkan. Skala Toxic Positivity yang berisi 28 item dan skala Interaksi Sosial yang berisi 34 item digunakan.
Dampaknya terhadap interaksi sosial mahasiswa semester lima Bimbingan Islam dan Konseling di Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta cukup besar, menurut temuan penelitian. Hasil dari uji korelasi menunjukkan nilai sebesar 0,771 yang menunjukkan adanya korelasi atau pengaruh yang kuat terhadap interaksi sosial pada mahasiswa semester V Bimbingan Islam dan Konseling Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta.
Kata Kunci : Toxic Positivity, Interaksi Sosial, Mahasiswa Semester 5