Dwi Wahyuningtiyas, 191231004, Internalisasi Nilia-Nilai Dakwah Pada Tradisi Barzanji Keliling Dalam Acara Maulid Nabi Muhammad SAW (Studi Kasus Jamaah Majelis Al-Mansyur Kartasura Kabupaten Sukoharjo). Program Studi Manajemen Dakwah, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta, 2023.
Tradisi Barzanji yang diamalkan oleh jamaah Majelis Al-Mansyur dimaknai sebagai do’a dan rasa syukur serta sebagai tawassul agar mendapatkan keberkahan. Barzanji merupakan kebiasaan yang lama dilakukan oleh masyarakat hingga turun temurun, yang dilaksanakan pada saat acara-acara tertentu atau acara-acara keagamaan untuk mengingat sejarah Nabi, mulai dari kandungan hingga diangkat menjadi Rasul.
Rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana proses tradisi Barzanji keliling saat Maulid Nabi Muhammad SAW di Majelis Al-Mansyur untuk menginternalisasikan nilai-nilai dakwah Islam. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah jamaah Majelis Al-Mansyur yang mengikuti tradisi Barzanji keliling dan tokoh agama setempat. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini adalah (1) kegiatan jamaah Majelis Al-Mansyur dalam melaksanakan tradisi Barzanji keliling yaitu: meningkatkan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW, mengikuti dan melestarikan budaya, memeberikan ketenangan jiwa, pengungkapan rasa senang dan syukur atas terutusnya Nabi Muhammad SAW ke dunia ini. (2) nilai-nilai dakwah yang terkandung dalam traisi Barzanji keliling meliputi, nilai budaya yang berisikan tentang syair-syair kehidupan Nabi Muhammad SAW dan nilai budaya pada masa lampau yang masih relevan dengan masa kini serta nilai-nilai positif di dalamnya, nilai ibadah dimana terdapat pembacaan asmaul husna dan dzikir, nilai keteladanan apa yang telah dilakukan Nabi lakukan dalam hidupnya, dan dalam konteks sosial Barzanji ini berperan sebagai wadah pemersatu dari kebersamaan persaudaraan antar individu dan kelompok hingga membentuk toleransi antar sesama. (3) faktor yang mempengaruhi internalisasi nilai-nilai dalakwah dalam tradisi Barzanji keliling adalah masalah waktu, tempat kegiatan dan ekonomi.

Kata kunci: Internalisasi, Barzanji Keliling, Maulid Nabi