Image of Peran Pekerja Sosial Dalam Mengembangkan Kemampuan Komunikasi Interpersonal Tunagrahita Di Panti Pelayanan Sosial Disabilitas Intelektual (Ppsdi) Raharjo Kab. Sragen

BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM

Peran Pekerja Sosial Dalam Mengembangkan Kemampuan Komunikasi Interpersonal Tunagrahita Di Panti Pelayanan Sosial Disabilitas Intelektual (Ppsdi) Raharjo Kab. Sragen



Sari Damayanti. 191221050, Peran Pekerja Sosial Dalam Mengembangkan Kemampuan Komunikasi Interpersonal Tunagrahita Di Panti Pelayanan Sosial Disabilitas Intelektual (PPSDI) Raharjo Kab. Sragen. Bimbingan dan Konseling Islam, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta, 2023.
Anak tunagrahita memiliki gangguan pada tubuh kembangnya yang berpengaruh pada kemampuan kognitif dan perilaku adaptif. Sehingga, beperilaku sosial sangat sulit dijalankan. Menjalin hubungan dengan komunikasi interpersonal dapat menjalankan komunikasi yang efektif karena bersifat mendekatkan dan dipakai dalam kehidupan sehari-hari. Peran pekerja sosial sangat dibutuhkan dalam mencapai keberfungsian sosial pada penyandang tunagrahita untuk mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal yang nanti dapat bersosialisasi dan berkomunikasi dengan optimal.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana peran pekerja sosial mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal tunagrahita di Panti Pelayanan Sosial Disabilitas Intelektual (PPSDI) Raharjo Sragen. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Pengambilan subjek menggunakan purposive sampling. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 3 orang yaitu pekerja sosial dan penyuluh. Keabsahan data pada penelitian ini menggunakan triangulasi sumber, berdasarkan sumber dari pekerja sosial ahli I, pekerja sosial pelaksana lanjutan, dan penyuluh sosial ahli I. Teknik analisis data dengan menggunakan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data.
Hasil penelitian menunjukan bahwa peran pekerja sosial dalam mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal tunagrahita tersedia di Panti Pelayanan Sosial Disabilitas Intelektual (PPSDI) Raharjo Sragen, antara lain sebagai enabler yaitu menangani masalah dengan melakukan assessment dan diagnosa untuk menganalisa penyebab masalah, dan kebutuhan anak, dan sebagai educator yaitu proses pertolongan melakukan perubahaaan perilaku anak agar dapat mengembalikan keberfungsian sosialnya. Upaya pekerja sosial dengan memberikan metode play teraphy, social casework, social groupwork, layanan bimbingan, serta memberikan bentuk stimulus dan reward. Keberhasilan yang diperoleh sesuai aspek-aspek komunikasi interpersonal yakni keterbukaan, empati, sikap positif, dan kesetaraan. Menjalankan tugasnya terdapat hambatan yang dialami oleh pekerja sosial seperti adanya penolakan dan bahasa yang kurang dimengerti

Kata Kunci: Pekerja Sosial, Komunikasi Interpersonal, Tunagrahita


Ketersediaan

SK20243041.12X7.15 SAR pPERPUSTAKAAN FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAHTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
2X7.15 SAR p
Penerbit Fakultas Ushuluddin dan Dakwah : Surakarta.,
Deskripsi Fisik
100 hlm, 29 cm
Bahasa
Bahasa Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
2X7.15
Tipe Isi
Text
Tipe Media
Text
Tipe Pembawa
Visual
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this