Detail Cantuman
Advanced Search
BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM
Bimbingan Kelompok Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Dalam Mengembangkan Kepercayaan Diri Siswa Penyandang Disabilitas (Studi Kasus di SLB D/D1 YPAC Surakarta)
Nisa Windiya Hastuti, NIM 191221161. Bimbingan Kelompok Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Dalam Mengembangkan Kepercayaan Diri Siswa Penyandang Disabilitas (Studi Kasus di SLB D/D1 YPAC Surakarta). Skripsi Jurusan Bimbingan dan Konseling Islam, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta. 2023
Penyandang disabilitas mengalami kurang percaya diri dalam menjalani kehidupan karena merasa malu akan kondisi kekurangannya, sehingga SLB D/D1 YPAC Surakarta menyediakan bimbingan kelompok melalui kegiatan ekstrakurikuler drumband, perkusi, kepramukaan, dan keagamaan sebagai sarana mengembangkan kepercayaan diri Siswa penyandang disabilitas. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana proses pelaksanaan Bimbingan kelompok melalui kegiatan ekstrakurikuler dalam mengembangkan kepercayaan diri Siswa Penyandang Disabilitas di SLB D/D1 YPAC Surakarta.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif jenis studi kasus yang dilaksanakan di SLB D/D1 YPAC Surakarta, dengan pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik observasi yang digunakan adalah observasi non partisipan. Sedangkan teknik wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara semi terstruktur. Informan dalam penelitian ini adalah 3 guru pembimbing bimbingan kelompok melalui kegiatan ekstrakurikuler dan 4 siswa yang mengikuti bimbingan kelompok melalui kegiatan ekstrakurikuler. Dalam memperoleh keabsahan data, peneliti menggunakan triangulasi, dan kemudian data dianalisis dengan tiga tahap yaitu; Penjodohan, Pembuatan penjelasan (eksplanasi), dan analisis deret waktu.
Hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa proses pelaksanaan bimbingan kelompok melalui kegiatan ekstrakurikuler dalam mengembangkan kepercayaan diri siswa penyandang disabilitas di SLB D/D1 YPAC Surakarta yaitu: Pertama, tahap pembentukan, berupa assessment adanya beberapa siswa penyandang disabilitas yang kurang percaya diri. Kedua, Tahap peralihan, adanya kesepakatan dan persetujuan akan kesediaan siswa penyandang disabilitas untuk mengikuti bimbingan. Ketiga, Tahap tindakan, pembimbing memberikan materi maupun suatu topik untuk dibahas dalam proses bimbingan agar siswa saling berinteraksi, bersosialisasi, dan menyampaikan pendapat. Pembimbing juga menggunakan metode motivasi, reward, reinforcement untuk mengembangkan kepercayaan diri. Keempat, pengakhiran, melakukan evaluasi terkait pelaksanaan bimbingan.
Kata Kunci: Bimbingan Kelompok, Ekstrakurikuler, kepercayaan diri siswa penyandang disabilitas
Ketersediaan
SK20243070.1 | 2X7.15 NIS b | PERPUSTAKAAN FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
2X7.15 NIS b
|
Penerbit | Fakultas Ushuluddin dan Dakwah : Surakarta., 2023 |
Deskripsi Fisik |
100 hlm, 29 cm
|
Bahasa |
Bahasa Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
2X7.15
|
Tipe Isi |
Text
|
Tipe Media |
Text
|
---|---|
Tipe Pembawa |
Visual
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain