Logy Yustian Nastiti 171221090, Bimbingan Spiritual Untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Narapidana Kelas IIB Ngawi. Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta 2023.
Warga binaan merupakan seseorang yang melakukan pelanggaran hukum dan melanggar aturan agama. Hal tersebut dilatarbelakangi oleh kurangnya kesadaran beragama pada diri seseorang yang membuat mereka menjalani pembinaan hukuman di Lembaga Pemasyarakatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskrepsikan penerapan bimbingan spiritual aspek perubahan perilaku narapidana di Lapas Kelas IIB Ngawi.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu observasi dan wawancara. Subjek dalam penelitian ini atau responden adalah orang yang diminta untuk memberikan keterangan tentang suatu fakta atau pendapat. Pemilihan subjek menggunakan teknik purposiv sampling yang terdiri dari kasi binadik, kasubsi bimkemaswat, pembimbing bimbingan spiritual dan rohani dan lima warga binaan kasus narkotika.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan bimbingan spiritual aspek perubahan perilaku dalam menanamkan kesadaran beragama bagi warga binaan di Lapas Kelas IIB Ngawi.. Metode digunakan dalam bimbingan rohani Islam Cenderung menggunakan metode ceramah secara klasikal dan individu. Dalam hal kesadaran beragama subjek peneliti mengalami perubahan dalam perilaku setelah mengikuti bimbingan spiritual aspek perubahan perilaku, yaitu warga binaan mulai mendekatkan diri kepada Allah, sholat dengan tertib, bisa membaca al-quran dan mempelajari agama Islam.
Kata Kunci : bimbingan spiritual, perubahan perilaku, narapidana